Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Hidup Lebih Lama, Persiapkan dari Sekarang

Kompas.com - 17/10/2013, 16:05 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -
Semakin tingginya tingkat harapan hidup ikut meningkatkan risiko kesehatan di kemudian hari. Untuk itu, diperlukan proteksi memadai, yang mampu memberikan ketenangan dalam menapaki masa depan.

Presiden Direktur Sun Life, Bert Paterson menjelaskan, dari hasil riset yang dilakukan perseroan menemukan bahwa kesehatan menjadi hal yang paling diprioritaskan oleh masyarakat, kemudian disusul oleh pendidikan dan masa pensiun. Temuan ini berlaku di sejumlah negara, termasuk Indonesia.

“Ada dua tren yang saat ini sedang muncul di seluruh dunia. Pertama, orang-orang secara umum ingin hidup lebih lama. Tren kedua adalah dunia pengobatan yang semakin canggih, yang memungkinkan berbagai penyakit mematikan bisa diatasi,” jelasnya baru-baru ini.

Sementara itu, Sukono Djojoatmodjo, Dokter Spesialis Saraf RS Premier Jatinegara menambahkan ketika umur manusia semakin lama dan pengobatan semakin canggih, maka biaya yang dibutuhkan untuk merawat kesehatannya pun semakin besar.

“Dengan berkembangnya usia rata-rata hidup, pasti problem kesehatan menjadi yang utama. Problem kesehatan tak bisa lepas dari problem keuangan,” sebut Sukono.

Pendapat bahwa harapan hidup lebih lama memerlukan biaya yang makin besar, juga diperkuat oleh hasil survei yang dilakukan Global Medical Trends Report dari Towers Watson. Dari survei itu diketahui bahwa pada 2012, rata-rata kenaikan biaya pengobatan di Indonesia sepanjang tahun 2009-2011 meningkat dari 10,70 persen menjadi 13,55 persen per tahunnya. Padahal, berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik untuk tahun 2011-2012, kenaikan pendapatan masyarakat Indonesia hanya 1,2persen per tahun.

Dengan demikian, ada kesenjangan yang lebar antara keduanya. Sehingga perlu kiranya masyarakat mengelola keuangannya dengan baik supaya bisa menopang biaya kesehatan yang kian tinggi.

Untuk itu, saat ini ada berbagai macam produk keuangan yang memungkinkan masyarakat menyiapkan masa depannya dengan lebih baik.

Salah satunya seperti yang disediakan oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) melalui layanan perlindungan terbaru yaitu Sun Medical Executive (Sun MED). Produk asuransi ini menyediakan perlindungan menyeluruh bagi para nasabahnya.

“Kami harap manfaat yang ditawarkan oleh Sun MED akan membantu keluarga Indonesia merencanakan perlindungan kesehatan yang lebih baik sebagai bagian dari rencana mereka meraih kemapanan finansial,” tambah Bert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com