Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SMI Biayai PLTG Batam 48 Juta Dollar AS

Kompas.com - 19/10/2013, 13:28 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) memberikan fasilitas pembiayaan kepada PT Energi Listrik Batam (ELB), anak perusahaan PT Medco Power Indonesia sebesar 48 juta dollar AS.

Pemberian fasilitas tersebut untuk pembangunan dan konstruksi proyek pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) Tanjung Uncang Batam, Kepulauan Riau.

Direktur Pembiayaan dan Investasi PT SMI Nasrizal Nazir mengatakan, proyek yang diperkirakan selesai dibangun pada bulan Desember 2014 ini akan mampu menghasilkan pasokan listrik sebesar 2X35 MW bagi masyarakat dan industri di pulau Batam dan sekitarnya.

“Dengan kebutuhan listrik yang terus meningkat rata-rata 9,3 persen per tahun, pembiayaan pembangunan PLTG ini sedikit banyak turut memberikan kontribusi bagi tambahan pasokan listrik Indonesia, khususnya di pulau Batam dan sekitarnya," kata Nasrizal dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (19/10/2013).

Pemberian fasilitas ini juga menunjukkan dukungan dari PT SMI dan PT IIF kepada PT ELB sebagai Project Sponsor demi pengembangan tenaga kelistrikan di pulau Batam dan sekitarnya.

Presiden Direktur IIF Kartika Wirdjoatmodjo mengatakan, pihaknya akan mendukung Project Sponsor yang memiliki reputasi baik serta komitmen tinggi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.

"Dukungan ini diharapkan dapat memberikan sinyal positif bagi para project sponsor untuk terus meningkatkan peran sertanya dalam pengembangan proyek – proyek infrastruktur di Indonesia," tambah Kartika.

Pencapaian financial close atas proyek ini merupakan salah satu bentuk komitmen nyata dari PT SMI dan PT IIF dalam mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia, sekaligus merepresentasikan sinergi yang baik antara PT SMI dan PT IIF dalam meningkatkan kapasitas pembiayaan bagi proyek-proyek infrastruktur di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com