Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Menteri Perhubungan ASEAN Bahas Konektivitas

Kompas.com - 22/10/2013, 11:47 WIB
M Clara Wresti

Penulis


BANJARMASIN, KOMPAS.com - Empat menteri perhubungan negara-negara ASEAN, yakni dari Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Filipina membahas konektivitas antar empat negara, di Banjarmasin, Selasa (22/10/2013).

Pembahasan konektivitas di wilayah sub-regional BIMP-EAGA (Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Philipines - East ASEAN Growth Area) dimaksudkan untuk meningkatkan hubungan dagang, investasi, dan pariwisata sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di keempat negara.

Konektivitas ASEAN secara keseluruhan dan penegasan pentingnya kemajuan konektivitas untuk pengembangan ekonomi guna penyempitan kesenjangan pembangunan di negara-negara BIMP-EAGA menjadi hal utama yang akan dibicarakan.

Dalam pertemuan ini para Menteri Transportasi membahas upaya-upaya untuk menyediakan pelayanan transportasi dalam mewujudkan konektivitas di kawasan BIMP-EAGA, guna menumbuhkan pariwisata, perdagangan, dan investasi. Sudah cukup banyak pencapaian yang dihasilkan di level kebijakan.

"Salah satunya seperti pelaksanaan Nota Kesepahaman (MoU) di bidang transportasi udara tentang Expansion of Air Linkages yang ditandatangani pada tahun 2007," kata Menteri Perhubungan EE Mangindaan.

MoU tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan berbagai langkah nyata diantaranya dimulainya penerbangan perdana dari MASwings Malaysia antara Kota Kinabalu, Malaysia dan Balikpapan, Indonesia pada tanggal 1 Februari 2013 dan meningkatnya frekuensi penerbangan antara Tawau di Malaysia dan Tarakan di Indonesia dan antara Kuching di Malaysia dan Pontianak di Indonesia yang menjadi 7 sampai 10 kali seminggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com