Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Operator Telekomunikasi Berhasil Migrasi

Kompas.com - 22/10/2013, 16:38 WIB
M Clara Wresti

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah Operator Sudah Tuntaskan Migrasi Frekuensi Jakarta, Kompas Lima operator telekomunikasi berhasil menuntaskan migrasi blok 3G di frekuensi 2,1 GHz, pada Senin (21/10/2013).

Kelima operator itu adalah Telkomsel, Indosat, Tri, XL, dan Axis. Urutan baru setelah migrasi dari 12 blok yang ada di 2,1 GHz ini menjadi Tri 1-2, Telkomsel 3-4-5, Indosat 6-7, XL 8-9-10, dan Axis 11-12.

Saat ini posisi frekuensi yang dimiliki kelima operator itu dalam menyelenggarakan mobile broadband adalah Telkomsel sebesar 7,5 MHz di pita 900 MHz, 22,5 MHz di 1800 MHz, dan 15 MHz di 2,1 GHz.

Indosat sebesar 10 MHz di 900 MHz, 20 MHz di 1800 MHz, dan 10 MHz di 2,1 GHz. XL sebesar 7,5 MHz di 900 MHz dan 1.800 MHz, dan 15 MHz di 2,1 GHz.

Sementara itu Tri memiliki 10 MHz di 1800 MHz dan 2,1 Ghz. Axis 15 Mhz di 1.800 Mhz dan 10 MHz di 2,1 GHz.

“Tata ulang frekuensi khususnya yang mendukung teknologi mobile broadband akan tetap dilakukan agar kualitas layanan terbaik yang dirasakan pelanggan,” ungkap Anggota Komite Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Nonot Harsono.

Dijelaskannya, tata ulang blok 3G di frekuensi 2,1 GHz yang berhasil dituntaskan sebelum jadwal yakni 3 November 2013 dipicu adanya beauty contest, sedangkan lanjutan tata ulang bisa saja terjadi jika merger antara operator terealisasi.

“Hal yang harus diperhatikan dalam tata ulang itu adalah masalah timing diselaraskan dengan pelaksanaan. Jangan sampai operator terbebani,” ungkapnya. Namun dari data tersebut terlihat tidak semua operator mendapat alokasi spektrum untuk menggelar mobile broadband yang sama. Padahal kebutuhan bandwidth di masa depan kian besar, sehingga tiap operator harus mendapatkan spektrum yang sama besar. Saat ini terlihat ada operator yang hanya mempunyai capacity band, tetapi ada juga yang memiliki capacity dan coverage band sekaligus. Kebijakan rebalancing frekuensi sepertinya hal yang layak dilakukan pemerintah guna  menghindari terjadinya penumpukan sumber daya alam terbatas di satu operator. Pintu masuk rebalancing frekuensi terbuka lebar seiring akan adanya konsolidasi antara XL dan Axis yang tengah menunggu rekomendasi teknis pemerintah terkait kepemilikan frekuensi.(ARN) Powered by Telkomsel BlackBerry®

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com