Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda dan Standard Chartered Rampungkan Pembelian B737-800 NG

Kompas.com - 23/10/2013, 18:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan Standard Chartered Bank telah menyelesaikan pengiriman enam pesawat Boeing 737-800 Next Generation (NG) yang tercantum dalam perjanjian penjualan dan penyewaan kembali.

Pengiriman pesawat ini merupakan perjanjian yang kedua kali antara Standard Chartered dan Garuda Indonesia, yang diawali dengan kesuksesan transaksi untuk empat pesawat Boeing 737-800 NG pada Februari 2011.

Emirsyah Satar, Direktur Utama Garuda Indonesia, mengatakan perjanjian ini adalah tonggak penting bagi program transformasi Garuda Indonesia. "Program Garuda Quantum Leap 2011 sampai 2015 terutama dalam program pengembangan armada yang berkelanjutan," ujar Emirsyah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/10/2013).

Selama 2 tahun terakhir, Standard Chartered telah memberikan Garuda Indonesia dengan serangkaian produk dan layanan termasuk fasilitas SLB tambahan, penasehat keuangan, pinjaman berjangka, fasilitas perdagangan serta manajemen risiko.

Secara keseluruhan, sebanyak enam pesawat di bawah pengaturan SLB kedua disewakan kepada Garuda Indonesia oleh Pembroke Lease France SAS, yang merupakan anak perusahaan Standard Chartered. Fasilitas pembiayaan untuk pesawat telah diatur, ditanggung dan dibiayai secara eksklusif oleh Standard Chartered.

Pembelian dan sewa jangka panjang selama 10 tahun itu terstruktur untuk kemudahan Garuda Indonesia dalam perencanaan armada bersama-sama dengan strategi penyewaan perusahaan. Ini merupakan bagian dari program pembaruan armada maskapai yang terdiri dari total 25 pesawat B737-800.

Pengiriman pesawat B737-800NG ini sejalan dengan upaya Garuda Indonesia untuk memperluas dan memperkuat jaringan penerbangan di pasar domestik dan regional.

"Sementara pada saat yang sama meningkatkan layanan kepada pelanggan tawaran pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dengan armada modern kami,” ungkap Emir. ( Adiatmaputra Fajar Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com