Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringkat Indeks Kebahagiaan Indonesia di Bawah Vietnam dan Sri Lanka

Kompas.com - 01/11/2013, 07:47 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Di antara negara-negara di dunia, Indonesia menempati peringkat ke-69 dari 142 negara dalam peringkat yang mengukur indeks kebahagiaan penduduk suatu negara. Jangankan dibandingkan dengan negara maju, peringkat tersebut berada di bawah Vietnam dan Sri Lanka.

Dalam situsnya pekan ini, Legatum Prosperity Index 2013 yang baru-baru ini dirilis Legatum Institute, sebuah lembaga analis yang berkedudukan di London, Indonesia berada di posisi 69 di bawah Vietnam di peringkat 62, Sri Lanka di posisi 60, Filipina nomor 66, dan Malaysia di urutan 40.

"Dengan posisi ke-69, Indonesia tidak terpuruk di posisi bawah (low), tetapi menengah (midle). Posisi lainnya adalah tinggi (high) dan menengah bawah (midle-low)," simpulan situs Prosperity.com itu.

Adapun negara yang menempati posisi negara terbahagia terus-menerus sejak 2009 tercatat masih Norwegia, disusul Swiss dan kemudian Kanada. Indikator kebahagiaan, menurut situs itu, mencakup antara lain kesehatan dan kestabilan ekonomi, kewirausahaan dan kesempatan kerja, pengelolaan pemerintahan, pendidikan, kesehatan, serta kemanan dan kenyamanan.

Pemeringkatan tersebut secara implisit disebut-sebut juga bisa dipakai untuk "mengintip" beberapa indikator lain, seperti kadar inklusivitas politik, jaminan kebebasan sipil, serta berkembang atau tidaknya sumber daya manusia (SDM) yang menjamin warga negaranya menjadi terdidik, bebas, dan sehat walafiat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com