Sentimen IHSG Kembali Variatif

Investor global menunggu pidato Gubernur The Fed, Ben Bernanke, dalam pertemuan Federal Open Market Committee pada pertengahan pekan ini. Publik masih terus menanti arah kebijakan The Fed terkait kebijakan stimulusnya.

Indeks Dow Jones Industrial Average melemah 0,06 persen bersama Indeks S&P500 yang turun 0,20 persen. Indeks Komposit Nasdaq melemah 0,44 persen.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup naik tipis 4,74 poin (0,11 persen) ke level 4.398,34 dengan jumlah transaksi sebanyak 7,3 juta lot atau setara dengan Rp 4,3 triliun. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih di pasar reguler senilai Rp 89 miliar.

Saham yang paling banyak dibeli pada perdagangan Selasa (19/11/2013), antara lain BBRI, ASII, SCMA, UNTR, dan INDF. Mata uang rupiah terapresiasi ke Rp 11.599 per dollar AS.

Riset Asjaya Indosurya Securities memperkirakan IHSG akan berada di rentang 4.358-4.454 pada perdagangan Rabu (20/11/2013). Indeks diperkirakan bakal semakin mendekati target konfirmasi awal pada level resistance terdekat di 4.404.

IHSG dikatakan "mulai" kembali ke jalur uptrend lagi bila sudah melewati level resistance terdekat tersebut, sekalipun ada break. Level resistance berikutnya berada pada level 4.427 sekaligus sebagai titik konfirmasi lanjutan sementara support berada pada level 4.310. Saham-saham pilihan hari ini ialah ANTM, AKRA, ASGR, ROTI, MPMX, PTRO, dan BBNI.