Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengekor Bursa Regional, IHSG Kembali Ditutup Turun

Kompas.com - 21/11/2013, 16:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (21/11/2013) ditutup melemah 24,58 poin atau 0,56 persen di posisi 4.326,2.

Indeks melanjutkan pelemahan, setelah hari sebelumnya juga "menyelam" di zona merah. Hal ini merupakan dampak dari kekhawatiran investor terhadap langkah Federal Reserve mengurangi stimulus ekonomi AS, dari saat ini sebesar 85 miliar dollar AS per bulan.

Volume perdagangan sepanjang hari ini sebesar 3,3 miliar lot saham senilai Rp 4,13 triliun. Pemodal asing makin banyak yang kabur dari lantai bursa. Akibatnya, hanya 83 saham yang harganya naik, 167 saham turun serta 89 saham tidak berubah.

Dari 10 indeks sektoral, delapan di antaranya ditutup memerah, dengan pelemahan terbesar dicatatkan oleh sektor konsumer (-2,25 persen). Adapun indeks sektoral yang menguat adalah agribisnis (0,47 persen) dan aneka industri (1,61 persen).

Saham-saham yang menjadi top losers adalah UNVR (-3,83 persen), MYOR (-3,22 persen), GGRM (-2,12 persen), TOTO (-3,28 persen), ULTJ (-5,20 persen) dan UNTR (-0,99 persen).

Dari regional, hampir seluruh saham di kawasan Asia Pasifik memerah akibat kekhawatiran terhadap langkah the Fed tersebut. Indeks Hang Seng turun 0,51 persen menjadi 23.580,29. Namun demikian, indeks Nikei menguat 1,92 persen menjadi 15.365,60.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com