Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Citilink Bakal Stop Gunakan Pilot Asing

Kompas.com - 24/01/2014, 14:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Citilink Indonesia (Citilink) rencananya tidak akan menggunakan jasa pilot asing lagi. Dengan 200 pilot yang dimiliki saat ini, Citilink akan memaksimalkan pilot lokal.

CEO Citilink Arif Wibowo, menjelaskan saat ini ada 38 pilot asing di Citilink. Ke depannya Citilink hanya akan merekrut pilot berkebangsaan Indonesia saja. "Semua pilot Citilink dari lokal semua nanti," ujar Arif, Jumat (24/1/2014).

Arif menjelaskan, pada awal terbentuknya Citilink, membutuhkan pilot tambahan secepat mungkin. Karena alasan itu Citilink merekrut pilot asing. "Kemarin masa transisi saja karena instruktur untuk pilot masih terbatas, sekarang sudah terpenuhi," ungkap Arif.

Citilink berjanji akan menyerap tenaga kerja lokal lebih banyak lagi. Hal itu sebagai pembuktian bahwa Citilink sebagai maskapai nasional bisa mendukung tenaga kerja Indonesia. "Kita perusahaan nasional harus mendorong tenaga kerja nasional," papar Arif.

Saat ini Citilink membutuhkan 64 pilot baru. Sedangkan 1 set pesawat ada 8 pilot. Rencananya Citilink juga akan menambah 8 pesawat baru, yang membawa total pesawat Citilink sebanyak 32 pesawat.

Saat ini Citilink telah mengoperasikan 22 pesawat Airbus A320 untuk melayani 21 rute domestik dengan 19 kota tujuan dan 130 frekuensi penerbangan ke berbagai kota di wilayah. Perseroan menargetkan hingga akhir tahun memiliki 30 pesawat dengan jenis yang sama.

"Nantinya Citilink penerbangannya bukan hanya domestik tetapi ke regional juga. Kalau hingga November pesawat menjadi 24 dan sampai akhir tahun bisa mencapai 30 pesawat. Lalu penambahan frekuensi juga akan terjadi, menjadi 200 frekuensi di akhir tahun," tutur Arif. (Adiatmaputra Fajar Pratama)


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com