Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Rupiah Bertahan di Atas Rp 12.000 per Dollar AS

Kompas.com - 14/02/2014, 08:09 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah kembali diuji kekuatannya pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (14/2/2014). Aneka sentimen positif dari dalam negeri diharapkan dapat mengangkat rupiah di atas level Rp 12.000 per dollar AS.

Dari pasar global, data retail sales AS diumumkan melambat, lebih buruk dari harapan pasar akan tetapi optimisme masih terasa di pasar. Baik pasar saham maupun US Treasury menguat pada Jumat (14/2/2014) dini hari WIB.

Dollar Index juga turun 0,47 persen walaupun masih di atas 80. Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, deflasi yang diumumkan di Jerman juga membawa turun euro walaupun hanya tipis. Uni Eropa akan mengumumkan data pendapatan domestik bruto (PDB) dan neraca perdagangannya pada Jumat sore.

Bank Indonesia, Kamis, mempertahankan BI rate pada level 7,5 persen. BI menyatakan puas pada rupiah. Dalam pernyataannya BI juga melihat defisit neraca berjalan diperkirakan hanya akan ada di kisaran 1,98 persen terhadap PDB di kuartal IV 2013.

Ekspektasi akan membaiknya kondisi makroekonomi Indonesia membuat nilai tukar rupiah bertahan di jalur positifnya. Rupiah menguat cukup tajam setelah pengumuman di saat beberapa mata uang lain di Asia melemah.

Di pasar non-deliverable forward (NDF) di Singapura, Kamis (13/2/2014), rupiah ditutup di atas level Rp 12.000 per dollar AS. Penguatan rupiah berpeluang berlanjut setelah data neraca transaksi berjalan yang membaik diumumkan hari ini.

Riset Trust Securities melihat laju rupiah di atas level resisten Rp 12.104 per dollar AS. Hari ini rupiah diproyeksikan ada di rentang level Rp 12.094-12.055 (kurs tengah BI) per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com