Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jero: "Buss Rapid Transit" Dorong Penggunaan BBG

Kompas.com - 28/02/2014, 15:31 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah menilai penggunaan buss rapid transit (BRT) seperti Transjakarta yang berbahan bakar gas (BBG) dapat mendorong konversi bahan bakar minyak (BBM) ke BBG.

“Gas untuk Transjakarta akan mendorong penggunaan gas,” ungkap Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik, di Jakarta, Kamis (28/2/2014).

Dipekirakan, hingga akhir tahun ini akan ada 1.500 moda transportasi ini. Menurut Jero, penggunaan BBM harus dikurangi lantaran harganya yang sangat fluktuatif dengan harga global, dan impor. Konversi BBM ke gas juga semakin diperlukan seiring penurunan produksi minyak (lifting).

Kepala SKK Migas, Johanes Widjonarko memastikan lifting minyak tahun ini tidak akan mencapai yang ditargetkan APBN, sebesar 870.000 barel per hari (bph). “Tidak akan mencapai target APBN, 780.000 bph. Berdasarakan rapat dengan KKKS, kita targetkan 804.000 bph,” kata dia.

Meski demikian, dengan optimalisasi yang dilakukan oleh 13 KKKS yang beroperasi, diperkirakan ada tambahan sekitar 9.000 bph. Sehingga, ditaksir produksi minyak tahun ini akan mencapai 813.000 bph.

“Itu target konservatif. Untuk optimalisasi dari 13 KKKS tadi investasinya sekitar 123 juta dollar AS,” ujarnya.

Sementara itu, lapangan minyak Cepu diperkirakan akan bisa berproduksi maksimal pada awal 2015. Saat ini lapangan Cepu masih menghasilkan minyak mentah sekitar 26.000 bph. Johanes mengatakan, pada saatnya beroperasisekitar November 2014, Cepu akan menghasilkan 80.000 bph minyak mentah. “Puncaknya nanti 165.000 bph yaitu pada awal 2015,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com