JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah diproyeksikan masih menguat pada Kamis 6/3/2014). Arus modal asing yang terus masuk menandakan optimisme yang begitu tinggi bahkan sentimen buruk dari neraca perdagangan Januari yang defisit hampir tidak terlihat.
Berdasarkan Bloomberg, nilai tukar rupiah sekitar pukul 09.00 WIB pagi ini, menguat Rp 11.554 per dollar AS, naik 0,14 persen dibanding penutupan kemarin pada level 11.581,5.
Sehari sebelumnya kurs rupiah JISDOR menguat hingga Rp 11.580 sementara imbal hasil SUN 10 tahunturun hingga 8,053 persen. Hampir semua mata uang di Asia juga menguat terhadap dollar, didukung juga optimisme pemerintah China yang memasang target pertumbuhan 7,5 persen secara tahunan di 2014.
Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, selepas meredanya ketegangan di Ukraina, dollar AS kembali memfaktorkan perlambatan ekonomi AS. Pelemahan dollar AS secara global sepertinya masih akan bertahan sampai akhir pekan. Malam ini European Central Bank akan mengumumkan policy rate.
Menurut riset Trust Securities, laju rupiah melewati level resisten di Rp 11.620 per dollar AS. Hari ini rupiah diproyeksikan berada di rentang level Rp 11.620-11.562 per dollar AS (kurs tengah BI).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Terkini Lainnya
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos
Terpopuler
Now Trending
