Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Rawan Terseret Pelemahan Bursa Global

Kompas.com - 14/03/2014, 08:43 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan akan diuji daya tahannya pada perdagangan Jumat (14/3/2014). Indeks rawan melemah terseret sentimen negatif dari bursa global.

Indeks Dow Jones pada Kamis (13/3/2014) waktu setempat, ditutup melemah tajam 231,19 poin atau 1,41 persen, S&P 500 turun 1,17 persen dan Indeks Komposit Nasdaq turun 1,46 persen.

Pelemahan indeks dipicu oleh kekhawatiran pada kondisi ekonomi China dimana perbankan berpotensi mengurangi pinjamannya hingga 20 persen yang dapat menyebabkan pelambatan ekonomi. Sementara itu kondisi krisis di Ukraina masih cukup tegang jelang referendum dimana dikabarkan Rusia kembali menggelar pasukannya diperbatasan Crimea, Ukraina.

Dari data ekonomi, jobless claim dilaporkan menurun dan penjualan ritel naik 0,3 persen pada Februari. Bursa Eropa ditutup melemah dengan Indeks FTSE turun 1,01 persen, CAC melemah 1,29 persen dan DAX ambles 1,86 persen. IHSG menguat, pasca Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan tingkat suku bunga acuan (BI Rate) di level 7,5 persen kemarin.

Indeks naik 41 poin (0,89 persen) ke 4.726 setelah bergerak di kisaran 4.691-4.726. Sebanyak 190 saham naik, 99 turun, 87 tak bergerak, dan 156 tidak ditransaksikan. Transaksi kemarin dibukukan sebesar Rp 7,09 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 5,35 triliun dan transaksi negosiasi Rp 1,74 triliun. Posisi nett buy asing di pasar reguler dibukukan sebesar Rp 346 miliar.

Bursa Indonesia hari ini, menurut riset Semesta Indovest, diperkirakan akan bergerak melemah merespon pelemahan bursa regional akibat masih suramnya sentimen ekonomi China dan juga krisis Ukraina itu. Indeks EIDO turun 0,53 persen. Investor dapat melakukan Buy on Weakness pada saham-saham BBTN, TLKM, ADRO, PWON, VIVA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com