"Modernisasi memberikan efesiensi energi karena di baja itu rumusnya hanya ada dua, pertama bahan baku, kedua adalah energi. Siapa yang bisa berkompetensi di dua hal ini, dia yang menang," ujar Direktur Utama PT Krakatau Steel, Irvan K. Hakim, Kamis (27/3/2014).
Irvan menambahkan ada beberapa langkah penting yang saat ini sedang dilakukan oleh perseroan, yaitu efisiensi biaya dan energi.
"Nah bagaimana mendapatkan dana yang murah dan kualitasnya bagus dan harga energi yang kompetitif. Kami menggunakan batu bara, karena ada gas buang yang tidak dibuang ke udara tapi manfaatkan sebagai dasar untuk proses pembuatan baja karena energinya bisa dimanfaatkan," tandasnya.
Krakatau Steel merupakan BUMN produsen baja, dan memiliki berbagai anak usaha seperti PT Pelat Timah Nusantara Tbk (Latinusa) dan PT Krakatau Daya Listrik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.