Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi "Profit Taking" Benamkan IHSG di Akhir Pekan

Kompas.com - 04/04/2014, 16:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (4/4/2014) ditutup melemah, mengikuti bursa regional dan global akibat aksi ambil untung atau profit taking para pemodal.

Pada penutupan pukul 16.00, IHSG telah kehilangan 33,37 poin atau 0,68 persen di posisi 4.857,94. Volume perdagangan mencapai 6 miliar lot saham senilai Rp 5,38 triliun. Pelemahan indeks disumbang oleh 179 saham yang diperdagangkan turun. Sementara itu 107 saham menguat dan 87 saham stagnan.

Sebenarnya, indeks sempat menyambangi zona hijau sesaat setelah pembukaan perdagangan. Namun, tak lama kemudian IHSG terus menyelam di zona merah hingga sesi penutupan.

Saham-saham dari sektor perbankan menjadi penyumbang utama pelemahan indeks. Adapun beberapa saham yang memberikan turnover negatif terbesar antara lain BMRI (Rp 10.125), BBRI (Rp 9.950), SMGR (Rp 16.625), BBCA (Rp 10.850) dan BBNI (Rp 5.125).

Sebanyak delapan indeks sektoral memerah pada sore hari ini, yaitu industri dasar (-1,33 persen), aneka industri (-0,13 persen), konsumer (-1,38 persen), properti (-0,32 persen), infrastruktur (-0,02 persen), keuangan (1,14 persen), perdagangan (-0,57 persen), dan manufaktur (-1,02 persen).

Sementara, sektor yang menguat sore hari ini adalah agribisnis (0,22 persen) dan pertambangan (0,57 persen).

Nilai tukar rupiah pada akhir pekan ini relatif stagnan terhadap dollar AS, dan diperdagangkan di level Rp 11.310 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com