Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Aceh Janjikan Perlindungan Bagi Investor

Kompas.com - 15/04/2014, 13:04 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Aceh Zaini Abdullah memastikan pemerintah daerah Aceh bakal melindungi kemanan investor dalam menjalankan usahanya di Negeri Aceh Darussalam itu.

"Kami akan melindungi keamanan investor. Yang penting, (pelaku usaha) patuhi aturan hukum dan jalin komunikasi dengan kami," kata dia dalam diskusi yang digelar Soegeng Sarjadi Syndicate bersama CORE, di Jakarta, Selasa (15/4/2014).

Dia menuturkan, pada prinsipnya pemerintah Aceh sangat berkepentingan dengan kenyamanan investor yang membuka usaha di Aceh. Hal itu terkait dengan Aceh sebagai salah satu wilayah yang ada dalam Koridor Ekonomi Sumatera MP3EI.

Zaini menjanjikan akan selalu berada di garis depan melindungi investor dari gangguan yang mengusik pelaku usaha. Karena itu, pemerintah Aceh bertekad menjadikan daerah tersebut sebagai kawasan investasi terbaik di Indonesia barat. "Kami yakin dengan potensi yang dimiliki," sambungnya.

Setidaknya ada empat kekuatan utama Aceh sebagai daya tarik investasi. Pertama, letak geografis Aceh sangat strategis, yaitu di pintu masuk Selat Malaka, sehingga dekat dengan pasar-pasar potensial di Asia, Afrika, dan Timur Tengah.

Kedua, Aceh memiliki perangkat aturan yang pro investasi antara lain Undang-undang No.11 tahun 2006. "Kami juga memiliki qanun penanaman modal yang berpihak kepada investor," imbuhnya.

Aceh juga memiliki kawasan pelabuhan bebas Sabang yang diatur dalam UU No.37 tahun 2000. Hal ini menjadikan kawasan Sabang menjadi pusat investasi ideal di masa depan.

"Kawasan ini memberikan insentif yang menarik bagi investor, seperti pembebasan bea masuk dan pembebasan pajak, dan juga kemudahan perizinan," terang Zaini. Terakhir, Aceh memiliki sumber daya alam yang besar, baik komoditas pertanian, sumber daya laut, dan sumber daya mineral.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com