Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Batal Gunakan Bandara Halim?

Kompas.com - 22/04/2014, 15:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia Airlines (Persero) Tbk kemungkinan batal memindahkan sebagian rute penerbangannya dari bandara Soekarno Hatta ke Bandara Halim Perdanakusuma.

"Mereka beralasan tak efisien jika pindah ke bandara Halim, dan mereka pun berencana memberikan slot penerbangan yang semula mereka ajukan untuk diisi oleh Citilink," ujar Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemhub), Herry Bakti S. Gumay, Selasa (22/4/2014).

Ia mengatakan,  hal itu masih sebatas pembicaraan lisan antara Kemhub dengan manajemen Garuda,  sehingga belum ada surat tertulis dari perusahaan pelat merah itu.

Garuda, sebut dia,  sepertinya ingin melakukan efisiensi terkait rute yang sudah berjalan saat ini dan tak mau mengambil risiko jika dilakukan pemindahan.

Saat ini, pemerintah sedang memberikan kesempatan kepada pihak maskapai untuk mengisi slot penerbangan yang tersedia di bandara milik TNI Angkatan Udara itu secara bertahap.

Pasalnya, hingga kini baru 16 slot milik Citilink yang terisi dari total 74 slot. Dengan demikian, masih ada slot yang cukup besar bagi maskapai lain yang berminat.

"Maskapai lain masih mungkin untuk mengisi. AirAsia yang kabarnya April ini akan terbang di sana juga belum ada pembicaraan lebih jauh lagi," katanya.

Herry berharap, bahwa sebagian slot di Soekarno Hatta bisa dipindahkan secara bertahap ke Halim, sehingga bisa sedikit menguraikan kemacetan bandara yang berlokasi di Cengkareng itu.

Untuk meningkatkan minat maskapai, Herry bilang, bandara Halim secara fasilitas akan terus ditingkatkan, salah satunya dengan navigasi juga akan diperbaiki dan perlahan lahan parkir kendaraan juga diperbesar PT Angkasa Pura II selaku operator. (Fahriyadi)


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com