Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akan Akuisisi BTN, Ini Penjelasan Bank Mandiri

Kompas.com - 22/04/2014, 17:32 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan pihaknya saat ini masih mempelajari rencana akuisisi terhadap PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN).

Namun demikian, Budi mengaku pihaknya akan menjalankan rencana tersebut dengan baik. "Sekarang lagi mengkaji. Kita percaya Kementerian BUMN punya konsep yang mendalam. Sepengetahuan saya BUMN yang pertama sudah merencanakan konsolidasi BUMN. Jadi konsolidasi bukan rencana baru, ini eksekusi rencana lama. Kita sebagai anak mereka akan jalankan dengan sebaiknya," kata Budi di Kantor Kementerian BUMN, Selasa (22/4/2014).

Saat ini, lanjut Budi, perseroan tengah mempersiapkan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang akan dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2014 mendatang. Di samping itu, Bank Mandiri akan melakukan finalisasi terhadap struktur finansial.

"Kita pastikan dua organisasi BTN dan Bank Mandiri bisa mengerti. Kedua jajaran direksi karyawan dikomunikasikan bisa berjalan lancar. Kepemilikan pemerintah yang dipindahkan ke Mandiri 60 persen lebih," ujar dia.

Keputusan mengenai rencana akusisi tersebut diakui Budi akan diperoleh pada saat RUPSLB nanti. Adapun apabila keputusan telah diambil, BTN akan berbentuk sebagai anak usaha Bank Mandiri. "BTN akan ada sebagai anak usaha Bank Mandiri, seperti Bank Syariah Mandiri. Itu konsolidasi keuangan. Di buku Mandiri akan terkonsolidasi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com