Dalam keterangan resmi, Rabu (23/4/2014), perseroan menyatakan bahwa outstanding kredit hingga akhir Maret 2014 mencapai Rp 432,44 triliun, atau tumbuh 19,70 persen dari periode yang sama tahun lalu. Dari keseluruhan kredit yang disalurkan, kredit mikro BRI tumbuh sebesar 21,01 persen yoy, dari Rp 112,24 triliun pada triwulan I-2013 menjadi Rp 135,83 triliun.
Dari sisi pendanaan, BRI berhasil menumbuhkan dana pihak ketiganya sebesar Rp 470,02 triliun atau tumbuh 16,60 persen yoy. Dari jumlah itu, dana murah yang terdiri dari tabungan dan giro mencapai 60 persen.
Pendapatan berbasis biaya (fee based income) yang diraup BRI tumbuh 20,09 persen dari periode yang sama 2013, di mana pertumbuhan tertinggi terjadi pada transaksi e-banking yang tumbuh sebesar 45,4 persen secara year on year.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.