Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK: Aset Industri Keuangan Indonesia Semakin Besar

Kompas.com - 13/05/2014, 11:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad menyatakan, industri keuangan di Tanah Air harus berkontribusi riil terhadap pembangunan ekonomi nasional. Ia memandang, saat ini industri keuangan nasional telah menunjukkan kinerja yang baik di tengah berbagai risiko.

"Industri keuangan terus mengalami kemajuan. Aset semakin besar. Perbankan, industri keuangan terbesar, juga terus meningkat," kata Muliaman di Jakarta, Selasa (13/5/2014).

Muliaman menyebut, modal industri perbankan saat ini masih sangat kuat dan jauh di atas batas minimum. Rasio kecukupan modal atau CAR (Capital Adequacy Ratio) perbankan mencapai 18,59 persen. Adapun rasio kredit bermasalah atau NPL (Non Performing Loan) pun masih cukup aman, yakni 1,9 persen gross.

"Rasio return on asset dan BOPO (beban operasional pendapatan operasional) semua menunjukkan perkembangan baik. Penilaian tingkat kesehatan bank pada akhir tahun 2013 secara umum kesehatan perbnakan terjaga dengan baik," ujar Muliaman.

Namun demikian, Muliaman menjelaskan masih terdapat berbagai risiko dan vulnerabilitas baik dari dalam maupun luar negeri yang dapat mengganggu kinerja industri keuangan Tanah Air. Seluruh pihak harus mewaspadai baik pertumbuhan ekonomi global yang belum terlalu menjanjikan maupun perkiraan pertumbuhan ekonomi nasional yang berpotensi melambat.

"Pada tahun 2014 ini diprediksi aset perbankan tumbuh 16,8 persen. Dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 16,05 persen dan kredit tumbuh 16 hingga 17 persen. Harus tetap waspada, vulnerabilities bisa datang tiba-tiba," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com