Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Penerimaan PBB Paling Tinggi

Kompas.com - 13/05/2014, 14:05 WIB
Estu Suryowati

Penulis


SUKABUMI, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan, melaporkan, realisasi penerimaan pajak sampai dengan 7 Mei 2014 sebesar Rp 307,508 triliun, atau sekitar 27,70 persen dari target penerimaan pajak 2014, yang sebesar Rp 1.110 triliun.

Realisasi penerimaan pajak bumi dan bangunan (PBB) mencatat kenaikan paling signifikan 82,87 persen dibanding periode sama tahun lalu. Penerimaan PBB sampai 7 Mei 2013 sebesar Rp 480,58 miliar, sedangkan penerimaan PBB sampai 7 Mei 2014 sebesar Rp 878,42 miliar.

Dikutip dari data DJP, Selasa (13/5/2014), terlihat realisasi penerimaan PBB tersebut mencapai 3,45 persen, dari rencana 2014 yang sebesar Rp 25,441 triliun.

Laporan DJP juga menunjukkan realisasi penerimaan pajak penghasilan (PPh) nonmigas sampai 7 Mei 2014, sebesar Rp 166,48 triliun, atau sekitar 32,63 persen dari target yang sebesar Rp 510,232 triliun. Selain itu, penerimaan PPh migas hingga 7 Mei 2014 tercatat sebesar Rp 19,006 triliun, sekitar 24,98 persen dari target 2014 yang sebesar Rp 76,073 triliun. Pencapaian ini naik tipis sebesar 6,82 persen dibanding periode sama tahun lalu yang mencatatkan pencapaian Rp 17,79 triliun.

Sementara itu realisasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga 7 Mei 2014 sebesar Rp 119,448 triliun, atau sekitar 24,23 persen dari target 2014 sebesar Rp 492,950 triliun. Pencapaian ini tumbuh sebesar 8,66 persen dibanding perolehan periode sama tahun lalu, sebesar Rp 109,926 triliun.

Pajak lain-lain hingga 7 Mei 2014 tercatat, Rp 1,690 triliun, sekitar 30,79 persen dari rencana target 2014 sebesar Rp 5,490 triliun. Angka ini tumbuh 3,10 persen dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,639 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com