Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Membahas Blok Mahakam

Kompas.com - 20/05/2014, 15:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral belum dapat memutuskan pihak yang akan mendapat hak kelola Blok Mahakam, Kalimantan Timur, setelah Total Exploration and Production Indonesia menyelesaikan kontrak pengelolaan pada tahun 2017. Secara terpisah, PT Pertamina (Persero) mengaku siap mendapat hak kelola Blok Mahakam.

”Kami masih membahas kelanjutan pengelolaan Blok Mahakam, baik dari segi hukum maupun teknis,” ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Edy Hermantoro, di Jakarta, Senin (19/5/2014).

Menurut dia, permintaan Pertamina merupakan hal wajar sebagai sebuah perusahaan badan usaha milik negara.

Sebelumnya, Direktur Hulu Pertamina Muhammad Husen mengaku sudah tiga kali mengirimkan surat kepada Kementerian ESDM untuk meminta hak kelola penuh atas Blok Mahakam. Namun, belum ada balasan dari Kementerian ESDM.

Menurut Husen, kesiapan Pertamina dalam mengelola Blok Mahakam meliputi dana, infrastruktur, dan sumber daya manusia. Ia mencontohkan keberhasilan Pertamina mengakuisisi Blok Offshore North West Java (ONWJ) tahun 2009. Bulan ini, produksi di blok ONWJ menjadi 46.200 barrel per hari atau dua kali lipat dari produksi pertama setelah diakuisisi yang sebanyak 23.100 barrel per hari.

Dari laman Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, Total E&P Indonesia mendapat hak kelola Blok Mahakam sejak tahun 1967, kemudian diperpanjang pada tahun 1997 untuk jangka 20 tahun. (APO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com