General Manager Halim Perdanakusuma Iwan Khrishadianto mengatakan, tiga maskapai yang menyatakan batal membuka operasi di Halim Perdanakusuma yakni Garuda Indonesia, Lion Air dan juga Air Asia.
"Kemarin hasil informasi dan sudah berkirim surat juga ke kami, maskapai Garuda, Air Asia dan Lion, tidak jadi masuk," kata Iwan, saat ditemui wartawan, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (3/6/2014).
Iwan mengatakan, dalam rencana awal, tiga maskapai tersebut memang sempat berencana untuk membuka operasi di bandara tersebut. Iwan belum mengetahui pasti alasan pembatalan ini.
"Kalau alasan yang jelas sekali saya tidak tahu. Cuma intinya kurang efektif sama alasan operasional," ujar Iwan.
Sejauh ini belum ada informasi lanjutan mengenai maskapai lain yang berencana membuka operasi di sana. Meski demikian, Direktorat Jenderal Udara (DJU) telah merekomendasikan maskapai Sky Aviation untuk beroperasi di sana.
"Kemarin kami dapat dari DJU. Ada informasi Sky mau masuk," ujarnya. Ia menyatakan, Halim Perdanakusuma memiliki total 74 slot penerbangan per hari. Saat ini, sebanyak 32 slot penerbangan sudah terisi oleh Citilink.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.