Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan kenaikan cadangan devisa ini sebagai akibat arus dana masuk ke dalam negeri yang masih terjadi di Mei 2014. Mengenai berapa arus dana masuk pada bulan Mei, Agus enggan memberi tahu dan baru akan diumumkan besok.
Kenaikan cadangan devisa ini menurut Agus, sangat dipengaruhi oleh kondisi neraca transaksi berjalan. Kalau defisit transaksi berjalan bisa terkendali dan diturunkan dalam level yang lebih sehat, maka kepercayaan investor asing untuk masuk dalam investasi portofolio dalam negeri juga terus terjaga.
"Kalau dia tidak nyaman karena defisit transaksi berjalan tidak terkendali, bisa terjadi outflow," ujar Agus dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI di Jakarta, Kamis (5/6/2014). (Margareta Engge Kharismawati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.