Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Puasa, Kenaikan Harga Telur Ayam dan Bawang Merah Tertinggi

Kompas.com - 10/06/2014, 16:34 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhamad Lutfi mengatakan, kenaikan harga pangan menjelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri merupakan masalah penting.

Dalam periode sekitar 30 hari menjelang Lebaran, terdapat kenaikan bahan pangan cukup tinggi. Menurut Lutfi, pada dasarnya harga memiliki 2 sifat menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri, yakni kenaikan permintaan dan harga pada 30 hari sebelum Ramadhan dan 30 hari sebelum Idul Fitri.

"Kita melihat basis ini untuk 30 hari sebelum Lebaran kita bisa melihat ada barang barang yang punya tingkat kenaikan yang cukup tinggi, yaitu daging ayam, telur ayam, bawang merah dan bawang putih. Kalau dilihat kenaikannya yang tertinggi adalah untuk telur ayam dan bawang merah," kata Lutfi di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Selasa (10/6/2014).

Lutfi menjelaskan kenaikan harga telur ayam mencapai 10 persen dan bawang merah 15 persen. Kenaikan tersebut diakui Lutfi adalah by design alias direncanakan dari Kementerian Perdagangan agar peternak tidak mengalami kebangkrutan massal.

Adapun harga bawang merah, menurut Lutfi, cenderung tinggi namun masih berada di bawah harga referensi, yakni mencapai Rp 25.700. Harga yang dipantau Kementerian Perdagangan di pasar adalah berada pada kisaran Rp 21.000 sampai Rp 24.000 tergantung lokasi.

Akan tetapi, stok ditekankan Lutfi masih cukup dan terjadi panen dan harga diharapkan akan kembali normal. "Kita lihat ada 3 barang utama yang jatuhnya di bawah 10 persen, yaitu cabe merah, keriting dan cabe rawit karena dalam posisi panen. Di lain itu semua stok lain bagus. Kami menjaga agar tidak terjadi rollercoaster, harganya naik turun seperti tahun lalu," ujar Lutfi.

Lutfi menegaskan pihaknya telah memastikan stok memadai. Selain itu, pihaknya juga menekankan tidak akan terjadi kenaikan harga yang di luar kebiasaan sebesar 5 sampai 10 persen sebelum bulan puasa dan Idul Fitri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com