Pasar saham Amerika Serikat terus melakukan reli penguatan pada akhir pekan lalu, seiring dengan ekspektasi investor terhadap pemulihan ekonomi Paman Sam. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 0,2 persen dan indeks S&P500 sebesar 0,2 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh meredanya tensi konflik di Irak. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,52 persen dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan 0,35 persen. Sementara itu, harga kontrak berjangka (futures) komoditas juga terapresiasi.
Adapun dari dalam negeri, nilai tukar rupiah yang tertekan membebani gerak IHSG. Di sisi lain, investor masih melakukan wait and see menanti pemilihan presiden dan rilis laporan keuangan perusahaan tercatat (emiten) semester satu pada pekan depan.
Menurut Analis Teknikal Mandiri Sekuritas, IHSG pekan lalu diperdagangkan di atas EMA 200 hari. Indeks diperkirakan mengalami koreksi dan breakdown support di 4.849. Indikator RSI di area 40 persen dan potensi koreksi lanjutan masih terbuka.
Hari ini indeks diperkirakan bergerak mixed dengan penurunan terbatas menguji support selanjutnya di 4.835. Perkiraan kisaran indeks adalah support 4.835 dan resistance 4.872.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.