Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Telah Siapkan Dana untuk Tol Cibitung-Cilincing

Kompas.com - 11/07/2014, 11:29 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Dari sekitar Rp 3,5 triliun anggaran yang dibutuhkan untuk proyek jalan tol Cibitung-Cilincing, pemerintah telah menyepakati dana pengadaan lahan sebesarRp 1,6 triliun.

Namun, pencairan dana tersebut menunggu proses administrasi rampung oleh Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT). “Tenggat untuk BPJT tidak ada. Pada pemerintahan ini diharapkan bisa selesai,” kata Menko Bidang Perekonomian Chairul Tanjung, usai rapat di Kantor Kementerian Keuangan, Kamis (10/7/2014) malam.

Dia mengatakan, dana yang sudah disiapkan oleh Kementerian Keuangan tersebut merupakan alokasi dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Chairul menjelaskan, anggaran land caping sebesar Rp 1,6 triliun tersebut berasal dari Rp 300 miliar APBN Perubahan 2014, Rp 800 miliar dana Badan Layanan Umum (BLU) yakni dari pemasukan bunga yang tidak disetor dalam bentuk PBNP, serta Rp 500 miliar dana cadangan.

Sebagai informasi, jalan tol Cibitung-Cilincing sepanjang 33,61 kilometer tersebut dibangun untuk membuat angkutan barang menuju Pelabuhan Tanjung Priok efesien. Perjanjian pengusahaan jalan tol ini sejatinya sudah ditandatangani pada 2007 lalu, namun pembangunan jalan tol ini belum juga beres akibat pembebasan lahan yang belum selesai.

Dari total lahan seluas 107,5 hektare, sampai dengan April 2014 kemarin baru berhasil dibebaskan 14,53 hektare saja.

Pemerintah menetapkan jalan tol Cibitung-Cilincing sebagai satu dari 15 proyek prioritas yang akan mulai dibangun sebelum Oktober 2014 atau berakhirnya masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com