Alfamart Mau Jual Tempe Mendoan di Filipina

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekspansi pelaku usaha ritel Indonesia tak terbendung. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk atau Alfamart adalah salah satunya, yang berambisi menggelar 60 gerai di kawasan ASEAN. Sebanyak 50 gerai di antaranya akan ditempatkan di Filipina.

"Pasar di Filipina bagus dengan jumlah penduduk sekitar 90 juta jiwa, cukup potensial. Kultur hidupnya sama dengan di Indonesia," ujar Direktur Utama Alfamart Pudjianto, awal pekan ini.

Setelah bulan lalu membuka gerai pertama di Manila, Alfamart akan mengembangkan sayap bisnisnya dengan konsep berbeda. Pudjianto mengatakan, tak hanya menjual makanan-minuman kemasan, Alfamart juga akan menjual groceries atau sayur-sayuran segar.

Jual mendoan

Biaya hidup yang murah, ditambah kemiripan kultur Filipina, menjadi alasan bagi Alfamart untuk tetap menjajal peruntungan pasar Manila. Pudjianto bahkan menyimpan keinginan memasarkan panganan tak kenal musim di Indonesia, yakni mendoan.

"Biaya hidup di sana murah. Kalau gerainya sudah banyak, kenapa kita enggak jualan tempe mendoan, tahu mendoan, dan keripik? Produk lokal ini, saya mau jual di sana. Pasti laris," ucapnya.

Dengan konsep baru Alfamart, investasi yang dibutuhkan tentu berbeda dari biasanya. Sayangnya, untuk urusan ini, Pudjianto memilih untuk tidak berbagi. "Saya kurang tahu investasinya. Yang pasti berbeda dengan gerai di Indonesia," ujarnya.