Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendag Ingin Dirikan Alibaba Versi Indonesia

Kompas.com - 07/08/2014, 20:17 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Kementrian Perdagangan (Kemendag) mengaku terus menggodok pembuatan peraturan untuk mengatur jual beli melalui internet atau E-commerce. Dalam dua minggu ke depan, Kemendag mengaku akan menunjuk tim ahli untuk membahas peraturan tersebut.

“Dalam dua minggu ini akan menunjuk panel ahli jumlahnya tujuh atau sembilan ahli-ahli yang bikin bentuknya kayak apa,” ujar Menteri Perdangan, Muhammad Lutfi di Jakarta, Kamis (7/8/2014).

Dia menjelaskan, tujuan dari penunjukan tim ahli tersebut agar pelaku e-commerce bisa berjualan dengan baik. Bahkan menurutnya, Kemendag ingin menciptakan Alibaba di Indonesia. Pengaturannya hanya mencakup siapa yang jual, siapa yang beli dan bayarnya bagaimana.

Dia menambahkan, bahwa Kemendag juga rencananya tidak akan mengenakan pajak pagi website Indonesia jika menjual barang melalui internet. Tetapi untuk website luar negeri, Lutfi akan tetap mengenakan pajak.

Jika semua ini bisa diselesaikan, maka masyarakat akan lebih mudah membeli sesuatu melalui internet, bahkan dia mengklaim masyarakat yang berada di daerah terpencil pun bisa membeli barang hanya dengan memalui internet.

“Saya berpikir bagaimana orang bisa bertransaksi di udara itu lebih mudah dibandingkan beli di tokonya. Orang dari Sabang sampai Merauke beli internet bisa dikirim langsung. itu idenya,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com