Senior VP Electronic Banking Bank Mandiri, Rahmat Broto Triaji mengatakan, pada akhir tahun ini kartu prabayar yang diterbitkan BNI serta BRI akan bisa memanfaatkan electronic data capture (EDC) yang digunakan oleh E-Toll Card.
“Ditargetkan akhir tahun 2014 ini sudah bisa dimanfaatkan bersama. Jadi nanti BRIZZI punya BRI dan TapCash-nya Bank BNI sudah bisa untuk bayar jalan tol,” kata dia ditemui di bilangan Gandaria, Jakarta, Senin (18/8/2014).
Namun sejaun ini, Bank Mandiri masih menunggu penawaran dan hasil negosiasi terkait pemanfaatan EDC ini. “Nanti akan kita bicarakan lagi model bisnisnya seperti apa, sharing investasinya seperti apa, dan seterusnya. Itu yang sedang kami bicarakan,” imbuh Rahmat.
Setelah ada hasil dari negosiasi, selanjutnya pihak Mandiri akan berkoordinasi dengan operator jalan tol. Mandiri akan menyampaikan bahwa ada dua bank BUMN lagi yang ingin memanfaatkan pembayaran non-tunai di jalan tol.
Dia mengungkapkan, BNI dan BRI tinggal membayarkan biaya investasi untuk pengembangan E-Toll Card. Namun, Rahmat masih merahasiakan besaran biaya investasi tersebut.
Sebagai informasi, kontrak Bank Mandiri dengan operator jalan tol untuk E-Toll Card akan berakhir pada 2018. Rahmat menambahkan, jika kedua bank BUMN tersebut jadi ‘nebeng’ sistem pembayaran non-tunai Bank Mandiri, artinya biaya investasi selama empat tahun ke depan bisa ditanggung tiga bank.
“Kalau tadinya Mandiri yang menanggung, sekarang ditanggung bertiga, jadi lebih murah,” tandas Rahmat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.