Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Tanri Abeng Diminta Soeharto Belajar Politik

Kompas.com - 27/08/2014, 07:02 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Tanri Abeng tidak pernah menyangka akan berhadapan dengan presiden era Orde Baru, Soeharto, di detik-detik terakhir jelang pengumuman Kabinet Pembangunan VII.

"Tiga hari sebelum pengumuman kabinet, saya dipanggil, dikabari Pak Presiden mau bicara. Pak Harto bilang, 'Saudara Tanri Abeng, tiga hari lagi saya umumkan Kabinet Pembangunan. Saudara bantu BUMN'," kenang Abeng yang diceritakannya dalam "Seminar Mendorong BUMN Go International", di Jakarta, Selasa (26/8/2014).

Pada era itu, jelas Abeng, nama kementerian baru itu adalah Kementerian Negara Pendayagunaan BUMN. Abeng menyayangkan bahwa saat ini kata "pendayagunaan" dihapuskan. Sebab, BUMN memang dibentuk untuk mendayagunakan ekonomi negara.

"Itu kementerian baru. Saya tidak punya staf, tidak punya kantor. Saya bilang ke Pak Harto, kalau hanya mau bentuk holding, tidak perlu pakai menteri," lanjut Abeng yang kala itu merupakan Presdir Grup Bakrie.

Mendengar pendapat dari Abeng, Soeharto menjelaskan, tidak bisa sebanyak 158 perusahaan BUMN hanya dipegang oleh satu orang dengan jabatan CEO. Sebab, tidak hanya membawahi ratusan perusahaan, orang itu juga harus bisa "berkoordinasi" dengan 17 kementerian lain.

"Pak Harto bilang, Saudara harus belajar politik. Kalau hanya jadi CEO, tidak bisa Anda kerja sama dengan 17 menteri dan membawahi 158 perusahaan," ujar Abeng.

Pembentukan kementerian baru itu, kata Tanri, adalah keinginan dari Presiden Soeharto yang ingin membuat BUMN agar bisa melakukan value creation. Untuk itu, harus ada badan sendiri di luar Kementerian Keuangan karena Kemenkeu sudah susah mengurus urusan fiskal.

"Menurut saya, visi-visi Pak Harto sangat dahsyat untuk saya," katanya dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com