Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Usaha Berharap Jokowi-Prabowo Bisa Berdampingan

Kompas.com - 25/09/2014, 01:19 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Direktur PT Newmont Nusa Tenggara Martiono Hadianto mengatakan, Indonesia bisa menjadi negara besar pada 2030 jika tokoh-tokoh seperti presiden terpilih Joko Widodo, dengan rivalnya yang kalah dalam pilpres yakni Prabowo Subianto bisa jalan berdampingan.

"Yang bisa menentukan kita bisa menjadi negara besar atau enggak adalah dua tokoh itu, Jokowi dan Prabowo," kata dia dalam sebuah diskusi di Jakarta, Rabu (24/9/2014).

Menurut Martiono, ada perbedaan mendasar di antara keduanya yang justru sangat saling melengkapi. Dia mengatakan, Jokowi lebih menggunakan hati dan perasaan, sementara Prabowo lebih menggunakan logika.

"Kalau mereka bisa ikhlas dan sama-sama berjuang mewujudkan 2030, kita bisa jadi negara besar. Kalau masih terseret-seret begini, mimpi pak..," ujar Martiono.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com