Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Terus Tertekan, Angkutan Barang Bisa Kian Mahal

Kompas.com - 30/09/2014, 18:26 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar mata uang rupiah semakin terseok ditekuk dollar AS. Jika kondisi ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin PT KAI (Persero) akan mengerek tarif angkutan barang.

"Nanti bisa naik tarif kalau sudah ada pelemahan Rupiah. Itu sudah ada di klausul kontrak. Pengangkutan barang, salah satu penyebab tarif naiknya karena kurs, BBM, dan inflasi," ungkap Bambang Eko Martono, Direktur Komersial PT KAI, di Jakarta, Selasa (30/9/2014).

Pelemahan rupiah ini menekan keuangan PT KAI. Sebab, kata Bambang, perseroan banyak melakukan impor komponen sarana perkeretaapian. Untuk itu, perseroan akan melakukan efisiensi dan mengejar target pendapatan, demi mengantisipasi tekanan ruupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com