Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Serahkan Kapal Ambulans untuk Bantu Layani Masyarakat di Pulau Terluar

Kompas.com - 07/10/2014, 13:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menyerahkan kapal ambulans senilai Rp 4,5 miliar kepada TNI Angkatan Laut berbarengan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang dipusatkan di Surabaya, Jawa Timur.

BNI berharap, dengan bantuan tersebut, kemampuan TNI AL untuk memperluas layanan kesehatan kepada penduduk hingga ke pulau-pulau terluar Indonesia semakin meningkat.

Pelepasan Kapal Ambulans dari BNI tersebut dilaksanakan di Pangkalan Armada Timur TNI AL, Surabaya, Jawa Timur, Senin (6/10/2014) oleh Direktur Jaringan dan Layanan BNI Adi Setianto kepada Ibu Negara Ani Yudhoyono disaksikan oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Selanjutnya diserahkan kepada Laksamana TNI Dr Marsetio, Kepala Staf Angkatan Laut RI.             
Adi Setianto menuturkan, pengadaan kapal ambulans dapat membantu menyukseskan program pemerintah, yakni Indonesia Sehat. Pengoperasian kapal tersebut akan dilaksanakan secara periodik dengan melaksanakan kunjungan ke desa-desa terpencil dan berkoordinasi dengan instansi atau dinas terkait.

“Kami berharap sarana yang ada ini dapat menambah manfaat dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia di daerah terpencil dan terisolir,” kata Adi dalam siaran pers, Selasa (7/10/2014).

Sebelumnya, BNI melalui program CCR juga telah memberikan sebuah kapal pintar senilai Rp 3 miliar. Kapal berbobot 5 ton dengan panjang sekitar 15 meter tersebut telah dioperasikan oleh TNI AL pada minggu ketiga Desember 2012. Kapal tersebut dirancang sebagai perpustakaan bergerak (mobile library) yang dilengkapi buku-buku pengetahuan dan alat peraga yang bersifat mendidik anak-anak usia dini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com