Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Prestasi Pemerintahan SBY Menurut Bappenas

Kompas.com - 15/10/2014, 10:00 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II di bawah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, akan berakhir dalam waktu kurang dari sepekan. Menteri Perencanan Pembangunan Nasional (PPN) Armida S Alisjahbaba mengaku tak sedikit pula prestasi SBY dan jajarannya.

"Pertama, polhukam, pembangunan alutsista, khususnya pada saat KIB II ya, karena KIB I belum. Revitalisasi industri pertahanan atau industri strategis, bisa dilihat kemarin pada saat HUT TNI," kata Armida, Selasa (14/10/2014) malam.

Kemudian, prestasi lain SBY adalah berhasil melakukan konsolidasi demokrasi, seperti Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden, kemarin. Sementara itu, peran Indonesia dalam kancah internasional juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Indonesia aktif di berbagai forum internasional, seperti dalam perhelatan APEC, dan Global Climate Change.

"Ekonomi, tentu kita ada MP3EI. Utamanya konektivitas. Memang, semua orang masih ribut soal infrastruktur. Tapi konektivitas kita progress," ucap Armida.

Selain itu, pencapaian pemerintahan SBY dalam KIB II adalah bisa ditekannya angka pengangguran. Data Bappenas Februari 2014, angka pengangguran mencapai 5,7 persen. Angka pengangguran dalam target RPJMN antara 5 persen sampai 6 persen. "Kemiskinan ya turun, meski tidak seperti yang diinginkan. Masih kisaran 11 persen," imbuh Armida.

Di bidang kesra lain, pencapaian ditunjukkan dengan milestone adanya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), serta pendidikan wajib 12 tahun. Pembangunan wilayah juga berjalan baik seiring dengan konektivitas. Satu wilayah yang tumbuh pesat adalah Sulawesi, yang tumbuh hingga mencapai 8 persen.

"Karena ekonominya imbangannya rata, ada tambang mineral, pertanian, perikanan, manufacturing. Beberapa Provinsi juga SDM-nya bagus seperti Sulut dan Sulsel. Sehingga paling growth," ucap Armida.

baca juga: Mafia BBM, Benalu Terbesar Ekonomi RI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com