Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kehadiran Masyarakat Kelas Menengah Perkuat Kepercayaan Investor

Kompas.com - 19/10/2014, 00:40 WIB
Tabita Diela

Penulis

 


JAKARTA, KOMPAS.com
- Realisasi penanaman modal asing yang tergolong tinggi menjadi bukti bahwa tingkat kepercayaan investor terhadap Indonesia masih ada.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (BKPM), Mahendra Siregar mengungkapkan bahwa kehadiran masyarakat kelas menengah memperkuat kepercayaan tersebut.

"Itu menunjukkan tingkat kepercayaan investor terhadap kondisi dasar fundamental indonesia tetap kuat. Demikian juga ekspektasi dan confidence terhadap basis dan motor pertumbuhan indonesia berkelanjutan, yaitu pasar dalam negeri. Khususnya kelompok menengah yang tetap tinggi karena didorong pertumbuhan populasi pendapatan kelas menengah, itu tetap kuat," ujarnya dalam paparan Realisasi Penanaman Modal Triwulan-III 2014 pekan ini.

Sebagai catatan, realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) pada periode Juli hingga September 2014 (Kuartal-III 2014) mencapai Rp 78,3 triliun. Jumlah ini tumbuh 16,9 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Menurut Mahendra, selain struktur demografis, hadirnya pemerintahan baru juga menjadi salah satu faktor pertimbangan investor asing.

BKPM berharap agar kehadiran pemerintahan baru tersebut mampu memperkuat kepercayaan investor asing yang sudah dirasakan momentumnya. Pertanyaannya saat ini, keinginan para investor untuk men-top up investasinya perlu kembali dikonfirmasi pasca pelantikan kepemimpinan baru.

"Tentu kita berharap ini akan jadi momentum ekstra, yang positif. Pemerintah baru bisa meningkatkan ekspektasi dalam program yang kuat. Dengan cara pandang seperti itu, BKPM melihat apa yang bisa menjadi proiritas dan kemudian menyiapkan diri. Kita juga harus melihat perkembangannya dalam beberapa hari ini," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com