Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Optimistis dengan Kabinet Jokowi, IHSG Ditutup Naik di 5.074,32

Kompas.com - 22/10/2014, 16:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini kembali menguat, setelah hari sebelumnya tertekan oleh aksi jual para investor.

Selain itu, optimisme investor terhadap postur kabinet beserta calon menteri yang mengisi juga memberikan tenaga tersendiri bagi pergerakan indeks sepanjang hari ini. Para investor menilai Jokowi-JK akan memasang orang-orang yang profesional ramah terhadap pasar.

Indeks bergerak cukup stabil sejak awal perdagangan hingga closing pasar. Pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (22/10/2014), IHSG ditutup menguat sebesar 44,97 poin atau 0,89 persen di posisi 5.074,32. Sebanyak 206 saham diperdagangkan menguat, 81 saham melemah dan 83 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 4,41 miliar lot saham senilai Rp 4,87 triliun.

Saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar bagi pemegang saham adalah BBRI (Rp 10.725), LPKR (Rp 1.045), BBCA (Rp 13.025), MPPA (Rp 3.185), dan ADRO (Rp 1.030). Sementara itu, saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar adalah KLBF (Rp 1.685), ISSP (Rp 283), ICBP (Rp 11.175), BWPT (Rp 580), dan BMTR (Rp 1.900).

Indeks sektoral saham seluruhnya kompak menguat pada penutupan perdagangan sore hari ini, yaitu agribisnis (0,79 persen), pertambangan (2,12 persen), industri dasar (1,35 persen), aneka industri (0,86 persen), konsumer (0,23 persen), properti (1,09 persen), infrastruktur (0,61 persen), keuangan (1,12 persen), perdagangan (0,64 persen), dan manufaktur (0,68 persen).

Sebagian besar bursa di kawasan Asia Pasifik menguat pada perdagangan hari ini, merespon penguatan yang terjadi di bursa AS dan Eropa. Investor menyambut baik langkah bank sentral Eropa yang akan memperluas cakupan program stimulus perekonomiannya.

Bursa Tokyo kembali mencatatkan kenaikan signifikan pada perdagangan hari ini, di mana indeks menguat sebesar 2,64 persen atau 391,49 poin dan berakhir di at 15,195.77.

Sementara itu, bursa Sydney menguat 1,14 persen atau 60,9 poin dan berakhir di 5.385,9. Demikian juga bursa Seoul yang ditutup naik 1,13 persen atau 21,69 poin menjadi 1.936,97. Adapun bursa Hong Kong menguat 1,37 persen atau 315,39 poin dan berakhir di 23.403,97. Namun demikian, bursa Shanghai melemah 0,56 persen atau 13,10 poin menjadi 2.326,55.

Nilai tukar rupiah melemah 0,1 persen pada perdagangan hari ini dan diperdagangkan di Rp 12.013 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com