Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Akhir Pekan Ditutup Melemah di 5.073,06

Kompas.com - 24/10/2014, 16:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah penantian pasar terhadap susunan kabinet pemerintahan Jokowi-JK, investor melakukan aksi ambil untung pada akhir pekan ini, Jumat (24/10/2014) sehingga menyebabkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memerah pada penutupan pasar hari ini.

Pada hari ini, pemodal lebih memilih melakukan aksi jual, meski sehari sebelumnya, IHSG menguat. Penguatan Wall Street pada penutupan perdagangan dini hari tadi imbasnya tak sampai ke pasar Indonesia.

Pada pukul 16.00, IHSG ditutup melemah sebesar 30,45 poin atau 0,59 persen di posisi 5.073,06. Volume perdagangan mencapai 4,09 miliar lot saham senilai Rp 4,56 triliun. Sebanyak 91 saham diperdagangkan menguat, 190 saham melemah dan 80 saham stagnan.

Saham-saham papan atas banyak yang tergelincir pada hari ini. Hal itu membuat indeks memerah hingga penutupan. Adapun, saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar adalah ASII (Rp 6.600), UNVR (Rp 30.600), UNTR (Rp 17.650), SMGR (Rp 15.900), dan SCMA (Rp 3.550).

Sementara itu, saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar mencakup SSMS (Rp 1.200), AALI (Rp 20.300), LSIP (Rp 1.845), JSMR (Rp 6.200), dan SIMP (Rp 745).

Hampir seluruhnya sektor saham melemah pada sore hari ini karena aksi jual investor, yakni pertambangan (-0,03 persen), industri dasar (-0,1 persen), aneka industri (-1,15 persen), konsumer (-0,81 persen), properti (-1,04 persen), infrastruktur (-0,2 persen) keuangan (-0,13 persen), perdagangan (-2,1 persen) serta manufaktur (-0,7 persen). Satu-satunya sektor yang menguat adalah agribisnis (1,57 persen).

Bursa saham di kawasan Asia Pasifik ditutup beragam pada akhir pekan ini, menyusul menguatnya Wall Street pada penutupan pasar tadi pagi. Bursa Tokyo ditutup naik sebesar 0,79 persen atau 152,68 poin di level 15.291,64 karena dollar AS menguat terhadap yen.

Sementara itu, bursa Sydney naik 29,07 poin atau 0,54 persen dan berakhir di 5.412,2, sedangkan bursa Seoul melemah 0,31 persen dan berakhir di 1.925,69. Adapun bursa Hong Kong turun 0,13 persen di level 23.302,2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com