Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Jonan Di Mata Mantan Menteri yang Ditakutinya

Kompas.com - 30/10/2014, 21:17 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan mengatakan bahwa saat dirinya menjadi Direktur PT KAI, dia selalu takut apabila diminta melapor ke Mantan Menteri Perhubungan 2009-2011 yaitu Freddy Numberi. Lantas bagaimana sosok Jonan dimata Freddy?

Ditemui setelah acara serah-terima jabatan Menhub, Freddy Numberi memiliki kesan terkait sosok Ignasius Jonan yang dulu sempat menjadi anak buahnya itu. Menurut dia, Jonan merupakan sosok yang pekerja keras. "Waktu itu ya Jonan itu pekerja keras," kata Freddy mengenang pengalamannya bekerja bersama Jonan, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Dia menuturkan, kelebihan Jonan adalah sikap pantang menyerah saat menangani PT KAI. Atas sikap Jonan itu, Freddy memiliki keyakinan bahwa Jonan mampu membawa menciptakan kinerja Kemenhub sebagai regulator menjadi lebih baik.

"Dia (Jonan) pasti akan berhasil. Dengan kerja kerasnya, ya kita lihat saja nanti hasilnya," kata Freedy.

Sebelumnya, Dalam sambutan serah-terima jabatan, Jonan menceritakan pengalamannya saat masih menjabat sebagai Dirut KAI dimana setiap ada masalah harus melaporkan kepada para Menteri Perhubungan sebelum dia.

Dia pun mengungkapkan bahwa ada satu Menteri Perhubungan yang membuatnya takut saat melaporkan masalah KAI. "Saya paling takut sama Pak Freddy Numberi ini, karena pasti dia marah," ucap dia.

Freddy Numberi adalah Menteri Perhubungan sejak tahun 2008-2011 dalam Kabinet Indonesia Bersatu II. Sosok Freddy yang tegas kata Jonan membuat dia selalu was-was apabila melaporkan mengenai KAI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com