Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Tempat Pelelangan, Susi Kembali Jadi Pengepul Ikan

Kompas.com - 01/11/2014, 15:36 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis


PANGANDARAN, KOMPAS.com – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, sempat kembali menjadi pengepul ikan saat berkunjung ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Pangandaran, Sabtu (1/11/2014). Layaknya pengepul dan konsumen, Susi dan warga mengadu harga untuk setumpuk ikan yang ada di tempat pelelangan tersebut.

“Lelang dong, lelang, saya dulu di sini jual ikan. Berapa tawar harganya?” kata Susi kepada seorang warga yang menawar setumpuk ikan yang akan dijual dalam prosesi pelelangan tersebut.

Warga yang mengerumuni Menteri Susi di lokasi itu pun langsung bersorak melihat sosok perempuan yang dulunya dikenal sebagai pengepul ikan di tempat sama. Bahkan setelah harga disepakati, warga di lokasi tersebut bertepuk tangan karena mantan CEO Susi Air tersebut kembali menjadi penjual ikan.

Deal ya. Mahal teuing atuh maneh nawarna ka urang ieu. Sakieu mah murah atuh urang ngajual. (Terlalu tinggi anda menawar, saya murah jualnya segini, red),” celoteh Susi dengan memakai bahasa Sunda kepada salah seorang warga yang menawar ikan untuk dijualnya.

Setelah melakukan jual beli ikan di TPI tersebut, Susi langsung duduk di atas sebuah wadah ikan. Meski kondisi lokasi pelelangan itu tercium bau amis dan kotor, Susi terlihat betah dan nyaman berada di lokasi tersebut.

Diberitakan sebelumnya, kedatangan menteri Susi ke Pangandaran pada hari ini, untuk memenuhi beberapa agenda kegiatan dengan para nelayan di Pangandaran.

Beberapa lokasi pun dikunjungi oleh menteri mantan CEO Susi Air tersebut, sekaligus menjadi kunjungan kerja perdananya selapas dirinya dilantik menjadi salah satu menteri di Kabinet Kerja Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

baca juga: Susi Akan Berikan Gaji Menterinya untuk Asuransi Nelayan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com