Bergerak Fluktuatif, IHSG Ditutup Melemah di 5.070,94

Indeks mencoba menguat dengan menyambangi zona hijau. Namun hal itu tidak berlangsung lama, dan IHSG kembali melemah. Pada pukul 16.00, IHSG ditutup melemah sebesar 14,56 poin atau 0,28 persen di posisi 5.070,94.

Sebanyak 119 saham diperdagangkan menguat, 161 saham melemah dan 97 saham stagnan. Volume perdagangan di lantai bursa mencapai 4,32 miliar lot saham senilai Rp 4,82 triliun. Indeks sempat menyentuh level tertinggi harian di 5.090,44, sedangkan level terendah di 5.070,48.

Saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar bagi investor adalah Saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar bagi pemegang saham adalah UNTR (Rp 17.875), MAIN (Rp 2.225), INTP (Rp 23.575), SCMA (Rp 3.240) dan LSIP (Rp 1.960). Sementara, saham-saham yang memberi turnover positif terbesar mencakup GGRM (Rp 60.700), PWON (Rp 465), LPPF (Rp 14.725), ERAA (Rp 1.070), dan SSMS (Rp 1.265).

Sebagian sektor saham juga melemah pada sore hari ini. Sektor yang melemah adalah agribisnis (-0,5 persen), pertambangan (-0,38 persen), industri dasar (-1,01 persen), aneka industri (-1,21 persen), infrastruktur (-0,59 persen), perdagangan (-0,69 persen) serta manufaktur (-0,28 persen).

Sementara, sektor yang menguat adalah konsumer (0,58 persen), properti (0,15 persen), serta keuangan (-0,02 persen).

Dari regional, bursa di kawasan Asia Pasifik bergerak bervariasi pada sore hari ini. Bursa Tokyo ditutup menguat 2,73 persen menjadi 16.862,47. Sementara itu, bursa Hongkong ditutup melemah 0,29 persen di 23.845,66.

RUpiah pada sore hari ini diperdagangkan melemah tipis sebesar 0,01 persen di posisi Rp 12.110 per dollar AS.