Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Edukasi Literasi Keuangan Penting bagi Perempuan?

Kompas.com - 11/11/2014, 20:22 WIB
Tabita Diela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Commonwealth Bank Indonesia memperkenalkan gerakan Women Investment Series (WISE) di Jakarta, Selasa (11/11/2014). Gerakan tersebut merupakan serangkaian kegiatan edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan perempuan Indonesia.

Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2013 menunjukkan 51 persen keuangan keluarga Indonesia ditentukan oleh perempuan. Selain itu, 33 persen usaha kecil di Indonesia pun dimiliki oleh perempuan.

Hanya saja, meski data menunjukkan bahwa perempuan Indonesia sudah akrab dengan kegiatan mengatur keuangan, sumber yang sama juga menyatakan bahwa pemahaman keuangan perempuan masih rendah.

OJK menyatakan bahwa tingkat pemahaman keuangan perempuan Indonesia masih berada di angka 18,84 persen. Sementara, tingkat literasi kaum pria lebih tinggi, yaitu mencapai 24,87 persen.

Executive Vice President, Head of Wealth Management and Business Strategy Commonwealth Bank, Rian Eriana Kaslan, menengarai adanya kemungkinan bahwa lebih rendahnya tingkat literasi perempuan Indonesia terjadi karena edukasi lebih banyak ditujukan bagi kaum pria.

Perempuan, tutur Rian, membutuhkan pendekatan yang berbeda. Inilah salah satu latar belakang diperlukannya edukasi keuangan khusus bagi perempuan.

"Pengetahuan (mengenai keuangan) banyak yang ditujukan bagi lelaki. Sengaja atau tidak, kita tidak tahu. Perempuan membutuhkan cara komunikasi berbeda," ujar Rian.

Anggota Dewan Komisioner OJK bidang Edukasi dan Perlindungan konsumen, Kusumaningtuti Sandriharmy Soetiono mengungkapkan bahwa gerakan edukasi bagi perempuan membutuhkan metode yang tepat. Tanpa metode tersebut, kaum perempuan cenderung enggan mempelajarinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com