Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko: Insya Allah Tahun Depan Pulau Terluar Sudah Teraliri Listrik

Kompas.com - 04/12/2014, 10:48 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menyatakan akan membangun infrastruktur kelistrikan di berbagai daerah dalam waktu satu tahun. Bahkan pemerintah menjanjikan wilayah perbatasan, pulau terluar dan daerah terpencil akan teraliri listrik tahun depan.

"Tindaklanjut sesuai arahan dari Bapak Presiden Jumat lalu diharapkan wilayah perbatasan, pulau terluar yang berpenduduk dan daerah terpencil, tahun depan insya Allah sudah ada listriknya," ujar Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo setelah menghadiri rapat koordinasi terkait kelistrikan, Jakarta, Rabu malam (3/12/2014).

Dia menjelaskan, upaya pemerintah mengaliri listrik ke berbagai daerah perbatasan, pulau terpencil, dan daerah pedalaman akan dibantu oleh berbagai pihak. Dia pun mengaku akan mengundang beberapa perusahan untuk membahas pembangunan infrastruktur listrik tersebut.

"Nanti saya undang kalian (wartawan) semua hari Selasa (9 Desember 2014) di kantor saya. kita undang semua perusahaan pembangkit listrik dan komponennya seperti Boma Bisma Indera, Pindad, Barata, Texmaco untuk tampilkan teknologi mereka," kata dia.

Kontribusi perusahan-perusahaan itu kata Indroyono sangatlah diperlukan untuk mewujudkan target membangun 35.000 mega watt listrik dalam 5 Tahun ke depan. Pasalnya, apabila hanya bertumpu kepada pemerintah, maka target itu menurut dia sulit terealisasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com