Pasar saham Amerika Serikat (AS) melanjutkan reli kenaikannya pada penutupan perdagangan akhir pekan kemarin. Indeks Dow Jones Industrial Average menutup pekan dengan menguat 0,15 persen. Sementara itu indeks S&P500 menguat 0,46 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan indeks utama pagi ini dibuka positif. Indeks Nikkei 225 di Jepang mengalami kenaikan 0,19 persen. Sementara indeks KOSPI Composite di Korea Selatan menguat 0,06 persen.
Dari pasar komoditas, harga kontrak berjangka bergerak variatif. Dari dalam negeri, keinginan Presiden Joko Widodo untuk mempercepat pembangunan infrastruktur menemui hambatan. Berdasarkan identifikasi yang dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), setidaknya ada dua hambatan yang kemungkinan besar akan mengganggu jalannya pelaksanaan proyek.
Hambatan pertama, berkaitan dengan dana. Bappenas mengatakan, dana yang dibutuhkan untuk pembangunan infrastruktur prioritas yang akan digenjot Jokowi tersebut cukup besar. Untuk proyek jalur kereta trans Sumatera misalnya, berdasarkan perhitungan Bappenas anggaran yang diperlukan untuk pembangunan proyek itu mencapai Rp 41,1 triliun.
Masalah ke dua adalah kesiapan proyek. Bappenas mengungkapkan, dari sisi persiapan beberapa proyek yang akan digeber Jokowi Maret nanti, belum selesai secara sempurna. Untuk kereta trans-Kalimantan, saat ini kajian mengenai trase proyek, analisis mengenai dampak lingkungan, serta detail engineering design belum dilakukan.
Sementara di tempat terpisah, Analis Teknikal Mandiri Sekuritas mengungkapkan jika IHSG pada perdagangan hari ini akan menguat di kisaran resistance 5.178 dan support 5.122. Sementara beberapa rekomendasi saham berdasarkan analisis teknikal yang dapat dikoleksi adalah INDF, BBCA, WTON dan KLBF.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.