Pembukaan Kampoeng BNI Wisata Borobudur ini ditandai dengan Penandatanganan MoU oleh Wakil Direktur Utama BNI, Felia Salim dengan Ketua I Koperasi Pariwisata Daerah (Koparda) Wonorojo, Nuryanto di sela-sela acara Pembukaan Pesta Keuangan Rakyat (PKR) yang digagas Otoritas Jasa Keuangan (OJK), di Jakarta, akhir pekan lalu.
MoU ini berkaitan dengan dukungan BNI di bidang pemberdayaan masyarakat dan pengembangan Kampoeng BNI Wisata Borobudur melalui penyaluran kredit kemitraan, hingga capacity building.
Corporate Secretary BNI Tribuana Tunggadewi mengatakan, kerja sama ini sangat memungkinkan untuk dikembangkan lagi antara lain dengan penerbitan kartu kredit, pemberian kredit kemitraan, dan kredit komersial seperti BNI Wira Usaha (BWU) untuk warga di sekitar Borobudur.
Bantuan BNI untuk Kampoeng BNI Wisata Borobudur sudah dilakukan mulai awal tahun ini, antara lain melalui kredit kemitraan. Bantuan yang disalurkan melalui program corporate community responsibility (CCR) untuk Kampoeng BNI Wisata Borobudur selama Januari-November 2014 mencapai Rp 3,15 miliar.
Penyaluran kredit lunak diberikan untuk perajin, pemilik homestay, hingga pedagang hasil bumi. Penyaluran kredit kemitraan dari BNI disalurkan melalui Sentra Kredit Kecil (SKC) BNI Magelang.
Persyaratan untuk mendapatkan kredit kemitraan dari BNI adalah usaha mikro yang belum bankable, namun memiliki peluang besar untuk berkembang (feasible), dan usaha telah berjalan satu tahun.
Untuk pinjaman mulai dari Rp 50 juta hingga maksimal Rp 100 juta, dengan jangka waktu tiga tahun untuk Kredit Modal Kerja (KMK) dan lima tahun untuk kredit investasi, bunga 6 persen flat per tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.