Menurut dia, strategi tersebut boleh-boleh saja, tetapi tidaklah efektif, hanya bersifat sementara saja. "Operasi pasar hanya seperti koyo yang ditempel di kepala, padahal jantungnya yang sakit. Langkah itu tidak tepat, tapi selalu dipakai," kata Tutum, di Senayan, Jakarta, Jumat (23/1/2015).
Tutum menambahkan, operasi pasar dan pasar murah bukanlah teori ekonomi. Menurut dia, operasi pasar tidak bisa menurunkan harga secara signifikan.
"Kegiatan pasar murah dan operasi pasar bukanlah teori ekonomi. Yang paling penting adalah menjaga kestabilan supply dan demand. Operasi pasar bisa menurunkan berapa sih? Negara ini cukup besar," kata Tutum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.