Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyeksi, Rupiah Kembali Diselimuti Aura Negatif

Kompas.com - 29/01/2015, 07:58 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah diperkirakan berada dalam tekanan pelemahan pada Kamis (29/1/2015) ini. Indeks dollar AS naik merespon hasil FOMC Meeting Bank Sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve atau The Fed The Fed lebih puas terhadap laju perekonomian tetapi semakin pesimistis dengan pencapaian target inflasi.

The Fed untuk pertamakalinya juga khawatir dengan perekonomian global yang semakin memburuk. Indeks dollar AS naik tajam hingga penutupan dini hari tadi tetapi di sisi lain imbal hasil US Treasury 10 tahun turun sementara euro juga jatuh akibat pernyataan Tsipras di parlemen tentang rencana penghapusan utang dan negosiasi penyelesaian pemangkasan anggaran. Bursa Eropa juga jatuh untuk dua hari berturut-turut. Malam nanti ditunggu initial jobless claims AS.  

Dollar AS menguat di Asia menjelang FOMC meeting hingga Rabu (28/1/20145) ore. Rupiah melemah tipis bersama mata uang lain dan juga IHSG. Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan penguatan indeks dollar AS dini hari tadi bisa menambah tekanan pelemahan terhadap rupiah hari ini.

Akan tetapi ke depan, dengan semakin khawatirnya the Fed terhadap inflasi rendah, tingkat suku bunga the Fed tidak akan naik segera. "Itu berarti peluang rupiah melemah tajam akibat external shock semakin kecil ke depannya," demikian Riset Samuel, pagi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com