Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapatan Negara Dipatok Lebih Rendah Jadi Rp 1.761,6 triliun di RAPBN-P 2015

Kompas.com - 06/02/2015, 16:54 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Seiring dengan bergesernya asumsi makro ekonomi, pemerintah juga mengubah sejumlah target penerimaan maupun pembiayaan dalam RAPBN Perubahan 2015.

“Terkait pendapatan negara, secara keseluruhan ada penurunan, yaitu Rp 7,32 triliun,” kata Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro di Jakarta, Jumat (6/2/2015).

Pendapatan dalam postur sementara APBN-Perubahan 2015 disepakati menjadi Rp1.761,6 triliun. Sebelumnya, ditargetkan pendapatan negara mencapai Rp 1.769 triliun.

Bambang menjelaskan, turunnya pendapatan utamanya disebabkan dari penurunan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) khususnya dari Sumber Daya Alam (migas) yang terkoreksi hingga Rp 14,27 triliun. “PNBP dari minyak bumi turun Rp 11,4 triliun, dan dari gas bumi turun Rp 2,86 triliun,” kata dia.

Namun, PNBP dari SDA non-migas masih ada sedikit kenaikan sebesa Rp 112,8 miliar didorong perubahan kurs, dari Rp 12.200 menjadi Rp 12.500. Ini terjadi pada penerimaan dari sektor kehutanan maupun perikanan.

“Untuk PNBP lainnya, itu ada peningkatan sedikit, Rp 162,2 miliar karena ada penambahan pada PNBP K/L sampai Rp 1,2 triliun sebagai akibat adanya perubahan kurs dan peningkatan penjualan hasil tambang. Namun di sisi lain, PNBP dari DMO (domestic market obligation) dari BBM (bahan bakar minyak) turun sampai Rp 1,05 triliun,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com