Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SKK Migas Gandeng Blogger Jelaskan Industri Hulu

Kompas.com - 14/02/2015, 19:39 WIB
Nurulloh

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.
com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menggandeng Kompasianer (blogger Kompasiana) untuk menyosialisasikan industri hulu minyak, gas dan bumi.

Acara dalam bentuk diskusi bertajuk "Mengenal Industri Hulu Minyak dan Gas" tersebut digelar dalam perhelatan rutin "Kompasiana Nangkring", Minggu (14/2) pagi, di Jakarta.

Kepala Humas SKK Migas Rudianto Rimbono menyampaikan, blogger dipandang sebagai sasaran yang tepat dalam proses edukasi masyarakat karena peran aktif mereka di dunia maya. Selain itu, bertemu dengan blogger juga dianggap memberi arti positif karena dapat langsung mendengar aspirasi atau kritik yang disampaikan.

Di hadapan puluhan blogger, Rudianto menjelaskan bagaimana industri hulu beroperasi dan bekerja. "Kegiatan hulu migas dimulai dengan proses rontgen isi bumi untuk melihat seismik dan jenis bebatuan" kata dia. 

Joang Laksanto, Vice President Development & Relations ConocoPhilips yang juga menjadi narasumber dalam kesempatan yang sama, menyesalkan pandangan masyarakat yang cenderung negatif terhadap industri hulu minyak, gas dan bumi. 

"Kami sangat miris karena industri migas ini kerap dicaci dan dihantam masyarakat padahal kami juga memberikan kontribusi (untuk negara)," kata Joang.

"Kompasiana Nangkring" merupakan kegiatan rutin yang digelar bagi para kompasianer dalam bentuk diskusi santai dengan mengangkat satu tema tertentu. 

Pada kesempatan "nangkring" bersama SKK Migas kali ini para kompasianer dapat mengikuti kompetisi blog dengan menuliskan ulasan di Kompasiana atas diskusi yang berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com