JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Lion Air mengatakan mengalami sedikit kendala terkait pemberian kompensasi ganti rugi kepada para penumpang yang terlantar di Bandara Internasional Soekarnon-Hatta.
Lion mengaku tak memiliki dana tunai yang cukup untuk membayar kompensasi penumpang. "Kami mengalami sedikit kendala yaitu keterbatasan dana tunai di bandara dikarenakan bertepatan dengan hari libur. Kami juga akan memfasilitasi bagi para calon penumpang yang ingin membatalkan penerbangan dengan refund," ujar Sekretaris Perusahaan Lion Air Dwiyanto Akbar Hidayat dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jakarta, Jumat (20/2/2015).
Meski mengaku tak memiliki dana tunai, Lion mengatakan tak akan berdiam diri dan akan patuh kepada Permen 77 tentang kompensasi ganti rugi.
"Manajemen Lion Air tidak berdiam diri dan terus berusaha agar masalah ini bisa cepat diselesaikan dan penumpang bisa terbang secepatnya. Kami telah mengambil langkah langkah yang diperlukan," kata dia.
"Tentunya kami tunduk pada peraturan yang berlaku. Dan menjalakan Permen 77 tentang kompensasi dan ganti rugi pada calon penumpang," lanjut Dwiyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
-
![]()
"Refund" Tiket Tak Jelas, Penumpang Minta Jonan "Semprot" Lion Air
-
![]()
Angkut Penumpang Telantar, Kemenhub Percepat Izin Rute Lion Air
-
![]()
Terimbas Lion Air, Penerbangan AirAsia Ikut "Delay"
-
![]()
Dua Hari "Delay" Parah, Lion Air Akhirnya Beri Penjelasan
-
![]()
Meski Pemilik jadi Wantimpres, Menteri Jonan Tetap Panggil Manajemen Lion Air
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
